Soppeng – Globaltopinfo.com
Plafon Gedung La Patau kembali runtuh. Belum diketahui secara pasti penyebab ambruknya plafon yang menelan anggaran miliaran rupiah tersebut. Ironisnya, plafon gedung ini sebelumnya sudah dua kali mengalami kerusakan dan telah diperbaiki oleh pihak kontraktor yang sama.
Dari hasil pantauan langsung awak media di lokasi, tampak jelas kondisi plafon gedung benar-benar ambruk dan menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat sekitar terhadap mutu pembangunan fasilitas publik tersebut.
Ketua Lembaga Pemantau Korupsi dan Aparatur Negara (LPKN), Alfred Surya Putra Panduu, saat ditemui di Sekretariat LSM LPKN di Jalan Samudra, mengaku sangat menyayangkan kejadian ini.
Kami sangat prihatin dan menyayangkan plafon Gedung La Patau kembali runtuh. Anggaran yang digelontorkan begitu besar, tapi kualitas bangunan sangat memprihatinkan. Kami menduga pekerjaan tersebut tidak sesuai dengan bestek yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” ujar Alfred.
Ia menambahkan, dengan anggaran sebesar itu, seharusnya kontraktor mampu menghasilkan bangunan yang kokoh dan berkualitas, bukan justru berulang kali mengalami kerusakan.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak kontraktor maupun instansi terkait terkait runtuhnya plafon gedung tersebut.


